selamat datang di blog pribadi yang sangat sederhanana ini. saran dan masukannya saya sangat berharap dari para pengunjung yang merelakan sedikit waktunya hanya untuk melihat-lihat blog ini

pak tani vs politikus kancil



Pak tani VS politikus kancil

Semua orang pasti tau cerita si kancil, dengan kata-kata manisnya kancil dapat menipu hewan lainnya yang ada di sekelilingnya. Kecerdikannya sudah di akui banyak orang namun di balik kecerdikan itu kancil mempunyai kelicikan yang tertata rapi. Begitu pula di tanah air kita ini, semua rakyat tahu bahwa kalangan elit politikus itu mempunyai kecerdikan yang luar biasa.
 Kembali menilik cerita si kancil, ketika si kancil sering mencuri timun pak tani, pak tanipun mulai kesal, marah, benci, bahkan sampai ingin menangkapnya. Dan pada akhirnya tertangkap juga oleh pak tani , namun karna si kancil sangat cerdik dan licik dia mampu keluar dari hukuman pak tani dengan membohongi anjing dengan mulut manisnya.
Tak ubahnya dengan para elit di negeri ini, ketika pak tani tahu hasil panennya di makan para elit dengan diam-diam, pak tani mulai kesal dengan kelakuan itu. Hampir setiap hari pak tani mencemoh, meledek, bahkan sampai mengadukan ke jalur hukum. Namun karna kecerdasan yang negatif mereka bisa bebas dari tuduhan-tuduhan pak tani itu, dan pak tani yang hanya punya cangkul dan alat bertani lainnya tak mampu berbuat apa namun rasa geram, marah masih melekat pada jiwa pak tani.
Ketika rakyat negeri ini berbuat anarkis yang seakan-akan tak bermoral, jangan salahkan mereka, mereka tak salah. Dan bukan pula rakyat ini tak mau diajak untuk merubah kelakuannya, namun Mereka sudah lelah mendengar senandung angin yang di lontarkan para kaum elit itu. Jangan anggap rakyat dewasa ini sebagai sesuatu yang remeh, mereka juga banyak membantu dalam kemerdekkan negeri ini bahkan merekalah yang sangat merindu-rindukan kemerdekaan. Dalam sejarah kemerdekaan negerikita, senjata yang digunakan untuk melawan belanda bukannya bambu runcing dan begitu pula terjadinya pemberontakan di ponoegoro mereka adalah rakyat biasa.
Sangat tidak etis jika ada yang mengatakan rakyat biasa itu tidak ada artinya, bukankah mereka ikut andil dalam kemerdekaan. bukan karna keluguannya mereka yang hanya mau di perintah, melainkan mereka merindukan dari kemerdekaan itu suatu ketenangan, kesejahteraan dan kehidupan yang lebih baik. Mereka membela tanah air ini sampai merelakan darahnya yang mengalir pada tubuh mereka hingga menetes ke bumi bukan karna upah yang besar, melainkan merindukan sebuah janji kesejateraan baginya.
Ketika negeri ini merdeka, mereka menuggu janji- janji itu dengan sabar hingga pada saat ini mereka belum menemukan titik terang atas jawaban yang di nanti-nantinya. Hingga kemerdekaan ini sudah berumur setengah orang belum ada jawaban yang pasti mereka, bahkan yang ada hanya semilir angin kepalsuan yang setiap waktu berhembus, namun hembusan angin itu tak pernah mampu mebawa terbang kapas sekalipun yang paling ringan. Sungguh kekecewaan yang sangat besar bagi mereka. Hukum di Negara ini tak bertaring lagi, tak bertaring bukan karena masih bayi dan bukan pula karna udah tua (ompong) tapi, karna ketidak mauannya untu punya taring.
File Under:

benda-benda langit

BENDA-BENDA LANGIT
Makalah ini disusun guna memenuhi Tugas
Astronomi 1
Dosen Pengampu : Ahmad Syifaul Anam,SHI, MH



 







Oleh :
  1. Rizalludin                                            NIM : 122111117
  2. Lukman                                               NIM :122111067
  3. Ilmi Mukaromah                                 NIM :122111055


KONSENTRASI ILMU FALAK
FAKULTAS SYARI’AH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI IAIN WALISONGO
SEMARANG
2012
I.          PENDAHULUAN
Sungguh alam semesta sangat  mengagumkan. Keindahan- keindahan yang di tampakkannya mempesona sehingga  membuat manusia merasa tertantang untuk menggali keindahan tersebut lebih dalam. Sejak zaman pra sejarah hingga sekarang manusia tak henti-hentinya mempelajari alam semesta ini di karenakan rasa keingintahuan misteri di balik keindahan- keindahan alam seemesta.
Berangkat dari rasa ingin tahu tersebut, manusia melakukan banyak penelitian terhadap benda-benda langit. Sehingga banyak bermunculan teori-teori yang mengkaji tentang alam semesta. Jika kita mengamati matahari pada siang hari, serta bulan dan bintang pada malam hari, kita pasti melihat semua benda langit itu bergerak mengitari bumi. Seolah-olah bumi menjadi pusat alam semesta. Sulit membayangkan bahwa sebenarnya bumi bukan pusat alam semesta, tetapi menjadi satelit benda langit yang menurut penglihatan kita bergerak mengitari bumi. Oleh sebab itu, wajarlah kalau pada awal perkembangan ilmu astronomi, hipotesis yang paling banyak diterima tentang kedudukan bumi di alam semesta adalah hipotesis geosentris, bumi adalah pusat alam semesta.
Dalam perjalanan waktu, seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi kemudian diketahui bumi beserta planet-planet lain mengelilingi matahari. Dan, matahari beserta planet-planet itu hanya salah satu dari sekian banyak tata surya didalam galaksi bima sakti.[1]
II.       RUMUSAN MASALAH
Sebagaimana telah kita ketahui bahwa begitu banyak benda-benda langit. Karena banyaknya benda-benda langit sehingga kita tidak tahu satu-persatu nama dan bentuknya. Maka dari itu kami hanya akan menjelaskan sedikit benda langit yang kami susun  dalam rumusan masalah dibawah ini : 
1.      Penjelasan galaksi, bentuk dan macamnya.
2.      Penjelasan sistem tata surya kita, planet, satelit, asteroid, meteorid, materi antar bintang.
III.    PEMBAHASAN
A.    GALAKSI
Kata galaksi diturunkan dari istilah bahasa Yunani untuk Milky Way (galaksi kita), galaxias (γαλαξίας), atau kyklos galaktikos. Kata ini berarti "lingkaran susu", sesuai dengan penampakannya di angkasa. Dinamakan jalan susu karena gugusannya mirip sebuah alur jalan yang terisi susu atau nampak dipenuhi susu.[2] Dalam mitologi Yunani, Zeus menempatkan anak laki-lakinya yang dilahirkan oleh manusia biasa, bayi Heracles, pada payudara Hera ketika Hera sedang tidur sehingga bayi tersebut meminum susunya dan karena itu menjadi manusia abadi. Hera terbangun ketika sedang menyusui dan kemudian menyadari ia sedang menyusui bayi yang tak dikenalnya: ia mendorong bayi tersebut dan air susunya menyembur mewarnai langit malam, menghasilkan pita cahaya tipis yang dikenal dalam bahasa Inggris sebagai Milky Way (jalan susu).[3]
Galaksi menurut wikipedia adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan materi gelap.[4]
Galaksi adalah sebuah sistem yang sangat besar, terdiri dari bintang-bintang dan materi antar bintang. Biasanya berisi beberapa triliun bintang, dengan massa antara beberapa juta hingga beberapa triliun kali dari matahari kita. Dengan luas beberapa ribu hingga 100.000 tahun cahaya. Satu tahun cahaya adalah jarak yang ditempuh cahaya diruang hampa selama satu tahun, sekitar 9,4 triliun kilometer.[5]
Tipe-tipe galaksi berkisar dari galaksi kerdil dengan sepuluh juta bintang hingga galaksi raksasa dengan satu triliun bintang, semuanya mengorbit pada pusat. Ruang antar galaksi terisi dengan gas yang memiliki kerapatan massa kurang dari satu atom per meter kubik. Sebagian besar galaksi diorganisasikan ke dalam sebuah himpunan yang disebut klaster, untuk kemudian membentuk himpunan yang lebih besar yang disebut superklaster.Struktur yang lebih besar ini dikelilingi oleh ruang hampa di dalam alam semesta.
 Kita hidup dalam sebuah galaksi spiral raksasa, Galaksi Bima Sakti, dengan diameter 100.000 tahun cahaya dan matahari kita sebagai salah satu dari sekitar 100 miliaran bintang di galaksi Bima Sakti.
Jarak antara Matahari kita dengan pusat galaksi bima sakti sekitar 27.700 tahun cahaya.Dan di pusat galaksi itu diduga ada lubang hitam supermasif (black hole).  Dan tahukah anda tata surya kita hanya baru mengitarinya sebanyak 20–25 kali saja.[6]

Hanya tiga galaksi di luar Bima Sakti yang dapat terlihat dengan mata telanjang.Orang-orang di belahan bumi utara dapat melihat Galaksi Andromeda, yang berjarak sekitar 2 juta tahun cahaya. Orang-orang di belahan bumi selatan bisa melihat Large Magellanic Cloud, yang kurang lebih 160.000 tahun cahaya dari Bumi, dan Small Magellanic Cloud, yang berjarak sekitar 180.000 tahun cahaya.
         Galaksi terdistribusi tidak merata di ruang angkasa. Beberapa tidak memiliki tetangga dekat, namun ada juga yang berpasangan, dengan masing-masing mengorbit yang lain. Tapi kebanyakan dari mereka ditemukan dalam kelompok yang disebut cluster.Sekelompok galaksi mungkin terdiri dari beberapa lusin hingga beberapa ribu galaksi.Dengan diameter kira-kira sebesar 10 juta tahun cahaya.
Kelompok galaksi, pada gilirannya, dikelompokkan dalam struktur yang lebih besar yang disebut superclusters.Pada skala yang lebih besar, galaksi tersebut diatur dalam jaringan besar.Jaringan yang saling berhubungan terdiri dari string atau filamen galaksi relatif kosong sekitar daerah yang dikenal sebagai void.Salah satu yang terbesar yang pernah memetakan struktur adalah jaringan galaksi yang dikenal sebagai Tembok Besar.Struktur ini lebih dari 500 juta tahun cahaya yang panjang dan 200 juta tahun cahaya lebar.[7]
1.      Macam-macam dan Bentuk-bentuk galaksi
Galaksi berdasarkan bentuk nya dibedakan atas tiga jenis utama yaitu Galaksi elliptikal, Galaksi spiral, dan Galaksi tak beraturan.
Jenis galaksi Eliptikal adalah jenis galaksi yang diperkirakan mempunyai bentuk ellipsoidal dan terlihat lembut karena terang nya cahaya antar bintang, hampir keseluruhan bentuk fisik nya rata dan terang.Morfologi dari galaksi eliptikal ternyata sangat bermacam-macam mulai dari yang berbentuk hampir bulat seperti eplisoidal hingga hampir berbentuk datar.Dengan beraneka macam nya bentuk yang ada, hal ini ternyata sangat mempengaruhi jumlah dari banyak nya bintang yang ada didalam sebuah galaksi.Mulai dari ratusan juta bintang hingga lebih dari satu trilyun bintang.Klasifikasi morfologi eliptikal ini telah diklasifikasikan oleh Edwin Hubble dalam skema klasifikasi Hubble. Contoh dari jenis Eliptikal galaksi adalah M32, M49 dan M59.
Jenis Galaksi Spiral adalah jenis galaksi yang terdiri atas pusaran bintang dan medium antar bintang dimana pada garis tengah nya atau pusat galaksi terdiri dari bintang bintang yang berumur sangat tua. Dilihat dari bentuk nya, galaksi berjenis spiral mempunyai lengan yang cerah disetiap sisinya. Dalam klasifikasi skema hubble jenis spiral galaksi diberi daftar dengan kode S(Spiral) dan SB (Barred Spiral) tergantung dengan bentuk lengan nya kemudian diikuti huruf abjad yang mengindikasikan tingkat kerapatan antar lengan spiral dan tonjolan pada pusat galaksi. Seperti hal nya sebuah bintang beserta planet-planet nya, lengan spiral galaksi selalu memutari pusat dari galaksi dengan kecepatan relatif konstan meskipun waktu yang dibutuhkan untuk mengelilingi nya sangat lama. Lengan spiral merupakan daerah pada bagian galaksi yang paling padat materi atau sering disebut “Densiy Waves”. Dibagian inilah grafitasi antar bintang mulai merapat sehingga semakin nampak lengan spiral dari sebuah galaksi maka semakin banyak pula jumlah bintang-bintang dan dibagian inilah tempat dilahirkannya bintang-bintang muda. Contoh dari Galaksi jenis spiral adalah M31 (andromeda), M33 (triangulum) dan M51 (Whirlpool).[8]
Jenis galaksi tak beraturan. Jenis galaksi tak beraturan yang dimaksud adalah jenis galaksi yang bentuk nya bukan eliptikal maupun spiral. Pada jenis galaksi ini bentuk dari galaksi sangat bermacam-macam ada yang disebut “Dwarf” Galaksi atau galaksi cebol yang dikarenakan besar galaksi ini lebih kecil dari galaksi pada umumnya, Ring Galaksi yaitu galaksi yang bentuk nya seperti cincin yang mana ditengahnya ada pusat dari galaksi dan Lentikular galaksi dimana Bentuk dari galaksi ini merupakan perpaduan antara jenis Eliptikal dan Spiral. Contoh dari jenis Dwarf Galaksi adalah M110, Ring Galaksi adalah Objek Hoag dan Lentikular galaksi adalah NGC 5866.HG.[9]
B.     TATA SURYA
Tata surya terdiri dari sebuah bintang yang disebut matahari dan semua objek yang yang mengelilinginya. Objek-objek tersebut termasuk sembilan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, meteor, asteroid, komet, planet-planet kerdil/katai, dan satelit-satelit alami[10].
1.      Tata Surya dan Planet-Planetnya
Planet diambil dari kata dalam bahasa Yunani Asteres planetai yang artinya Bintang Pengelana. Dinamakan demikian karena berbeda dengan binntang biasa, planet dari waktu ke waktu terlihat berkelana atau berpindah-pindah dari rasi bintang yang satu ke rasi bintang yang lain. Perpindahan ini dapat dipahami karena planet beredar mengelilingi matahari.[11] Dengan melihat orbit planet dari bumi, planet dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu planet inferior dan planet superior. Planet inferior adalah planet-planet yang orbitnya terletak disebelah dalam orbit bumi, yaitu Merkurius dan Venus. Planet superior adalah planet yang orbitnya terletak disebelah luar orbit bumi, yaitu Mars, yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
Dalam orbitya mengelilingi matahari, plnet-planet inferior tampak berpindah-pindah kedudukannya dilihat dari bumi. Ini disebabkan konfigurasi planet,bumi dan matahari yang selalu berubah.[12]
2.      Dimensi Tata Surya
Tata surya kita adalah suatu kelompok benda langit, yaitu matahari dan planet-planetnya yang terdiri dari merkurius, venus, bumi, mars, yupiter, saturnus, uranus, dan neptunus beserta 165 buah satelit planet yang sudah diketahui sampai sekarang, serta objek-objek tata surya lainnya, seperti asteroid, planet katai, meteorid, planeteroid, komet, dan debu antar planet yang bergerak mengikuti hukum-hukum dinamika newton.[13]
3.      Matahari
Matahari sesungguhnya adalah sebuah bintang, tidak jauh berbeda dari bintang-bintang lainyang kelihatan dilangit malam. Yang membedakannya dari bintang-bintang lain adalah jaraknya dari bumi. Bintang dilangit berjarak jutaan, bahkan miliaran, kali jarak matahari ke bumi sehingga cahaya bintang yang sampai dibumi sudah sangat lemah.[14]
Dibawah ini adalah sifat-sifat matahari[15] :
·         Matahari merupakan bintang terdekat dengan bumi yang menjaddi pusat dari tata surya.
·         Jarak antara bumi dan matahari adalah 150 juta kilometer atau 1 SA (Satuan Astronomi). Satuan Astronomi adalah Jarak rata-rata bumi-matahari dinamakan.[16]
·         Zat penyusun matahari berupa gas, dengan komposisi: hydrogen (75%), helium (20%), dan unsur lain (2%).
·         Suhu permukaan Matahari 6000 derajat Celsius dan bagian inti mencapai 15 juta derajat Celsius.
·         Matahari berotasi 25,04 hari dan mempunyai gravitasi 27,9 kali gravitasi Bumi.
·         Massa Matahari adalah 333.000 kali massa Bumi.
·         Kerapatan matahari 1,4 gr/cm3­.
·         Jari-jari matahari 696.000 km.[17]
·         Matahari dibagi menjadi 3 bagian[18] :
Ø  Inti Matahari. Di bagian ini terjadi reaksi nuklir (pengubahan hydrogen menjadi helium dan energi). Suhunya mencapai 15 juta Kelvin. . Inti matahari adalah tempat berlangsungnya reaksi fusi, yaitu pembentukan unsur-unsur berat dari yang lebih ringan, yang dimulaindari prosese pembentukan helium dan empat atom hidrogen.
Ø  Permukaan Matahari atau Bola Matahari/fotosfer. Permukaan matahari adalah matahari biasa kita lihat sehari-hari tenang memancarkan sinarnya atau sinar matahari itu merupakan permukaan matahari.
Ø  Atmosfer Matahari atau Angkasa Matahari (terdidi dari kromosfer dan korona). Angkasa matahari adalah bagian matahari yang bisa kita amati secara langsung hanyalah bagian angkasa atau atmosfer matahari saja.
·         Lapisan kulit Matahari dibagi menjadi 3,yaitu:
·         Fotosfer adalah bagian Matahari yang paling mudah kelihatan dari bumi.
Ø  Kedalamannya 500 Km.
Ø  Suhu fotosfer 6.000 Kelvin dan berkurang menjadi 4.500 Kelvin pada fotosfer bagian luar.
·         Kromosfer adalah suatu lapisan yang tipis yang kelihatan jelas sekali saat terjadi gerhata matahari total.[19]
Ø  Lapisan kromosfer menjulang 12.000 Km di atas fotosfer dan memiliki tebal kira-kira 2.400 Km.
Ø  Suhu kromosfer bagian atasnya 10.000 Kelvin.
·         Korona (atmosfer Matahari bagian luar) adalah lapisan terluar angkasa matahari yang sangat renggang. Korona berarti “mahkota”
Ø  Suhu korona bagian luar mencapai 2 juta Kelvin.
4.      PLANET
Planet adalah suatu benda gelap yang mengorbit sebuah bintang(Matahari). Pengelompokan planet:
·         Berdasarkan dijadikannya Bumi sebagai pembatas;
1.      Planet Inferor,yaitu planet yang orbitnya di dalam orbit Bumi mengitari Matahari.Planet yang termasuk planet inferior adalah Merkurius dan Venus.
2.      Planet Superior,yaitu planet yang orbitnya berada di luar orbit Bumi mengitari Matahari.Planet yang termasuk planet superior adalah Mars, Yupiter, Saturnus ,Uranus, Neptunus, dan Pluto.
·         Berdasarkan dijadikannya lintasan asteroid sebagai pembatas;
1.      Planet Dalam,yaitu planet yang orbinya di sebelah dalam lintasan asteroid.Yang tergolong planet dalam adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
2.      Planet Luar,yaitu planet yang orbitnya di sebelah luar lintasan asteroid.Anggota planet luar adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
·         Berdasarkan ukuran dan komposisi bahan penyusunnya;
1.      Planet Terestrial/Kebumian,yaitu planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya (batuan) mirip dengan Bumi.Yang termask planet terrestrial adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
2.      Planet Jovian/Raksasa,yaitu planet yang sangat besar dan komposisi penyusunnya mirip Yupiter(terdiri dari sebagian besar es dan gas hydrogen).Yang tergolong dalam planet Jovian adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
·         Hukum Gerakan Planet:
1.      Hukum I Kepler:”Orbit(lintasan dalam mengitari Matahari) planet berbentuk elips dengan Matahari berada pada salah satu titik apinya.
2.      Hukum II Kepler:”Garis hubung planet-Matahari akan menyapu daerah yang sama luasnya dalam selang waktu yang sama.
3.      Hukum III Kepler:”Jarak rata-rata planet ke Matahari pangkat tiga dibagi periode sideris kuadrat merupakan bilangan konstan” atau “Pangkat dua kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak planet ke Matahari.[20]
5.      SATELIT
Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yakni satelit alam dan satelit buatan. [21]
Objek yang bergerak mengelilingi objek lain diruang angkasa disebut satelit.
Jenis-Jenis Satelit:[22]
§  Satelit astronomi adalah satelit yang digunakan untuk mengamati planet, galaksi, dan objek angkasa lainnya yang jauh.
§  Satelit komunikasi adalah satelit buatan yang dipasang di angkasa dengan tujuan telekomunikasi menggunakan radio pada frekuensi gelombang mikro.
§  Kebanyakan satelit komunikasi menggunakan orbit geosinkron atau orbit geostasioner, meskipun beberapa tipe terbaru menggunakan satelit pengorbit Bumi rendah.
§  Satelit pengamat Bumi adalah satelit yang dirancang khusus untuk mengamati Bumi dari orbit, seperti satelit reconnaissance tetapi ditujukan untuk penggunaan non-militer seperti pengamatan lingkungan, meteorologi, pembuatan peta, dll.
§  Satelit navigasi adalah satelit yang menggunakan sinyal radio yang disalurkan ke penerima di permukaan tanah untuk menentukan lokasi sebuah titik dipermukaan bumi. Salah satu satelit navigasi yang sangat populer adalah GPS milik Amerika Serikat selain itu ada juga Glonass milik Rusia.Bila pandangan antara satelit dan penerima di tanah tidak ada gangguan, maka dengan sebuah alat penerima sinyal satelit (penerima GPS), bisa diperoleh data posisi di suatu tempat dengan ketelitian beberapa meter dalam waktu nyata.
§  Satelit mata-mata adalah satelit pengamat Bumi atau satelit komunikasi yang digunakan untuk tujuan militer atau mata-mata.
§   Satelit tenaga surya adalah satelit yang diusulkan dibuat di orbit Bumi tinggi yang menggunakan transmisi tenaga gelombang mikro untuk menyorotkan tenaga surya kepada antena sangat besar di Bumi yang dapat digunakan untuk menggantikan sumber tenaga konvensional. *Stasiun angkasa adalah struktur buatan manusia yang dirancang sebagai tempat tinggal manusia di luar angkasa. Stasiun luar angkasa dibedakan dengan pesawat angkasa lainnya oleh ketiadaan propulsi pesawat angkasa utama atau fasilitas pendaratan; Dan kendaraan lain digunakan sebagai transportasi dari dan ke stasiun. Stasiun angkasa dirancang untuk hidup jangka-menengah di orbit, untuk periode mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan.
§  Satelit cuaca adalah satelit yang diguanakan untuk mengamati cuaca dan iklim Bumi. Satelit miniatur adalah satelit yang ringan dan kecil. Klasifikasi baru dibuat untuk mengkategorikan satelit-satelit ini: satelit mini (500–200 kg), satelit mikro (di bawah 200 kg), satelit nano (di bawah 10 kg).
Jenis-Jenis Orbit Satelit:[23]
Banyak satelit dikategorikan atas ketinggian orbitnya, meskipun sebuah satelit bisa mengorbit dengan ketinggian berapa pun.
§  Orbit Rendah (Low Earth Orbit, LEO): 300 - 1500km di atas permukaan bumi.
§   Orbit Menengah (Medium Earth Orbit, MEO): 1500 - 36000 km.
§   Orbit Geosinkron (Geosynchronous Orbit, GSO): sekitar 36000 km di atas permukaan Bumi.
§   Orbit Geostasioner (Geostationary Orbit, GEO): 35790 km di atas permukaan Bumi
§  Orbit Tinggi (High Earth Orbit, HEO): di atas 36000 km. Orbit berikut adalah orbit khusus yang juga digunakan untuk mengkategorikan satelit: Orbit Molniya, orbit satelit dengan perioda orbit 12 jam dan inklinasi sekitar 63°. Orbit Sunsynchronous, orbit satelit dengan inklinasi dan tinggi tertentu yang selalu melintas ekuator pada jam lokal yang sama.
Satelit Bumi memiliki Diameter 12.756 kilometer Write By : Mr. Hombar Pakpahan Days: 11:51 Categories: News[24]
Bumi memiliki satu satelit alami yaitu bulan serta banyak satelit buatan. Uni soviet meluncurkan satelit buatan pertama , sputnik 1, pada oktober  1957. Saat ini ribuan satelit mengelilingi bumi dalam orbit dan pekerjaan yang berbeda, seperti memancarkan sinyal telepon dan siaran tv serta memonitor cuaca.
 Bagaimana satelit bekerja?
Satelit dibangun dari material paling ringan, untuk membuatnya meluncur dengan mudah. Satelit membawa  bermacam instrument seperti kamera,teleskop,sensor radiasi,dan peralatan radio. Sel panel surya menyediakan tenaga listrik untuk menyalakan instrumen.
·               satelit dibuat dari material sangat ringan.   
·               Antena piringan digunakan untuk mengirimkan dan menerima komunikasi radio dari dan ke bumi.
·               panel surya tersusun atas ribuan sel surya yang mengubah energy pada cahaya matahari menjadi listrik.[25]
·               Ada dua cara kerja satelit yang sangat fundamental yaitu:
1. Uplink: Transmisi yang dikirim dari bumi ke satelit
2. Downlink : Transmisi dari satelit ke stasiun bumi
·               Selain itu satelit berfungsi sebagai :
a. Repeater di langit
b. Melihat cuaca dan iklim
c. Komunikasi siaran radio
d. Kepentingan militer
e. Mengkaji benda benda langit[26]
Komunikasi lewat satelit
Stasiun di bumi menggunakan antena piringan untuk mengarahkannya kembali ke stasiun bumi lainnya di negara yang sama atau berbeda. Saat ini banyak panggilan telepon nasional dan internasional, email, serta facsimile ditangani oleh jaringan satelit komunikasi. Kebanyakan di orbit geostasioner.[27]
6.      ASTEROID[28]
Asteroid adalah benda langit kecil dan padat yang terdapat dalam sistem tata surya kita.Asteroid adalah contoh dari sejenis planet kecil (atau disebut juga planetoida), namun jauh lebih kecil dari sebuah planet.
Asteroid berada dalam sebuah sabuk antara Mars dan Yupiter yang disebut sabuk asteroid.
Selama 200 tahun Ceres dianggap sebagai asteroid terbesar.Namun pada 23 Agustus 2001, telah ditemukan asteroid yang lebih besar daripada Ceres.asteroid ini bernama 2001 KX 76, lintasan orbitnya di dekat Pluto. Asteroid yang paling kecil mempunyai diameter beberapa puluh meter.Sepuluh asteroid pertama yang ditemukan:
No
Nama
Penemu
Diameter(Km)
1
Ceres
Piazzi,1 Januari 1801
1003
2
Pallas
Olbers,28 Maret 1802
608
3
Juno
Harding,1 September 1804
250
4
Vesta
Olbers,29 Maret 1807
538
5
Astrea
Hencke,8 Desember 1845
117
6
Hebe
Hencke,1 Juli 1847
195
7
Iris
Hind,13 Agustus 1847
209
8
Flora
Hind,18 Oktober 1847
151
9
Metis
Graham,26 April 1848
151
10
Hygeia
De Gasparis,12 April 1849
450

7.      KOMET[29]
Komet adalah benda angkasa yang mirip asteroid, tetapi hampir seluruhnya terbentuk dari gas (karbon dioksidametana,air) dan debu yang membeku. Menurut ensklopedi singkat astronomi, komet (yang dalam bahasa Indonesia sering disebut bintang berekor dan dalam bahasa jawa sering disebut lintang kemukus).[30]
Komet memiliki orbit atau lintasan yang berbentuk elips, lebih lonjong dan panjang daripada orbit planet.
a.       Ciri fisik:
      1. Ketika komet menghampiri bagian-dalam Tata Surya, radiasi dari matahari menyebabkan lapisan es terluarnya menguap. Arus debu dan gas yang dihasilkan membentuk suatu atmosfer yang besar tetapi sangat tipis di sekeliling komet, disebut coma.Akibat tekanan radiasi matahari dan angin matahari pada coma ini, terbentuklah ekorraksasa yang menjauhi matahari.
      2. Coma dan ekor komet membalikkan cahaya matahari dan bisa dilihat dari bumi jika komet itu cukup dekat. Ekor komet berbeda-beda bentuk dan ukurannya.Semakin dekat komet tersebut dengan matahari, semakin panjanglah ekornya.Ada juga komet yang tidak berekor.
Komet bergerak mengelilingi matahari berkali-kali, tetapi peredarannya memakan waktu yang lama.Komet dibedakankan menurut rentangan waktu orbitnya.Rentangan waktu pendek adalah kurang dari 200 tahun dan rentangan waktu yang panjang adalah lebih dari 200 tahun. Secara umumnya bentuk orbit komet adalah elips.
b.      Komet terkenal :
      1. Komet Halley
      2. Komet West
      3. Komet Encke,
      4. Komet Hyakutake
      5. Komet Hale-Bopp
c.       Komet dikelompokkan atas:
      1. Komet periodic,yaitu komet yang penampakannya dapat bilihat dalam selang waktu yang teratur.Contohnya;kometHalley dengan periode 76 tahun dan komet Encke dengan periode 3,3 tahun.
      2. Komet non-periodik,yaitu komet yang tidak dapat dipekirakan penampakannya karena periodenya sangat lama.[31]
8.      METEOROID, METEOR DAN METEORIT
Tiga kata ini kedengarannya seperti sama, ya memang sama, sama-sama susah diucapkan, tetapi dalam kenyataannya ketiga kata tersebut memiliki pengertian yang berbeda.
Meteoroid adalah batuan dalam ruang antar planet yang berukuran kecil hingga yang berukuran besar sebesar gerbong kereta api.
Meteor adalah meteoroid yang masuk dalam atmosfer bumi dan menjadi panas dan berpijar karena gesekan dengan atmosfer Bumi.
Meteorit adalah sisa-sisa meteoroid yang mencapai permukaan Bumi.
Ada 3 macam meteorit yang dikenal,yaitu;
1.      Meteorit logam,memiliki unsur nikel dan besi.
2.      Meteorit batuan,memiliki unsure silkon.
3.      Meteorit campuran,memiliki unsu logam dan silikon.
9.      MATERI ANTAR BINTANG[32]
Ruang antar bintang tidak sepenuhnya kosong,tetapi terisi awan gas dan debu yang disebut nebula. Kita bisa melihat nebula saat mereka bersinar atau ketika memantulkan cahaya dari bintang terdekat. Terkadang kita tidak bisa melihat nebula,tetapi kita bisa mengatahui keberadaan mereka.karena mereka menghalangi cahaya bintang dibelakangnya.
Secara umum terdapat dua jenis penyusun materi antar bintang, yang pertama adalah debu antar bintang dan yang kedua adalah gas. Masing-masing jenis materi ini memberikan pengaruh yang berbeda ketika diamati.
A.    Debu Antar Bintang
Materi ini jauh lebih kecil kelimpahannya dibandingkan dengan gas antar bintang, namun pengaruhnya terhadap berkas cahaya visual lebih besar. Hal ini disebabkan ukuran partikelnya yang besar (dalam orde 1/1000 mm), bandingkan dengan panjang gelombang cahaya tampak (1/20000 mm), sehingga materi ini cenderung untuk menyerap dan menghamburkan berkas cahaya. Debu antar bintang ini tersusun dari partikel-partikel es, karbon, atau silikat.
          Karakteristik debu ini menghasilkan bermacam efek terhadap cahaya bintang, yang akan dijelaskan sebagai berikut.
1.      Nebula Gelap
Ada daerah tertentu di ruang antar bintang yang memiliki kepadatan debu yang sangat tinggi, sehingga cukup untuk menjadi awan (nebula) yang kedap cahaya. Walaupun kepadatan partikelnya masih jauh lebih rendah dari pada di Bumi, namun besarnya awan ini mengakibatkan terhalangnya cahaya bintang. Celah gelap memanjang di daerah Cygnus dan Horsehead Nebulae (Kepala Kuda) di Orion adalah contoh nebula gelap, yang menghalangi datangnya berkas cahaya bintang ke arah pengamat.
Nebula yang gelap tampak seperti siluet karena nebula tersebut menghalangi cahaya dari nebula yang bersinar atau bintang dibelakangnya.
2.      Efek Redupan
Sekumpulan debu dapat juga memberikan efek meredupnya cahaya bintang. Besarnya bervariasi, misalnya 1 magnitudo setiap 1 kiloparsek yang ditempuh cahaya tersebut. Hal ini memunculkan permasalahan ketika akan ditentukan jarak sebuah bintang. Karena dalam menentukan jarak, diperlukan perbandingan antara magnitudo semu dan mutlak. Harga magnitudo semu yang didapat akan mengalami kesalahan akibat dari efek redupan tersebut, sehingga menyebabkan kesalahan pada nilai jarak bintang. Untuk mengatasinya, perlu diketahui terlebih dahulu seberapa besar efek redupan yang dialami cahaya bintang tersebut.


3.       Efek Pemerahan
Penghamburan berkas cahaya tidak sama di semua panjang gelombang. Karena ukuran partikel debu yang kecil, maka hanya gelombang elektromagnetik yang mempunyai panjang gelombang yang pendek yang lebih terkena efek penghamburan ini. Artinya, hanya cahaya ungu dan biru yang paling terkena efeknya. Sementara merah dan jingga tidak mengalami halangan yang berarti ketika melintasi debu antar bintang. Akibat dari kekurangan cahaya ungu dan biru ini, cahaya yang sampai di Bumi akan tampak merah. Hal inilah yang disebut sebagai efek pemerahan.
4.       Nebula Pantulan
Hamburan oleh debu antar bintang, terutama cahaya biru, terkadang menerangi daerah di sekitarnya. Akibatnya, awan debu antar bintang ini akan tampak biru karena cahaya bintang di belakangnya melintasi awan debu ini. Contoh dari nebula pantulan ini adalah gugus bintang Pleiades di Taurus serta Nebula Trifid di Sagittarius.
B.     GAS ANTAR BINTANG
Materi utama penyusun gas antar bintang adalah hidrogen dengan sedikit helium. Kepadatan gas dalam suatu ruang antar bintang biasanya mencapai 1 atom/cm kubik, sementara di beberapa tempat, kepadatan partikel gas antar bintang dapat mencapai 10^5 atom/cm3 . Namun kerapatan ini masih jauh lebih rendah daripada kepadatan gas di Bumi, 10^19 atom/cm3. Nebula gas ini dibagi menjadi tiga jenis, yaitu daerah H II,  H II, dan awan molekul.
1.      Daerah H II, Nebula Emisi
Jika bintang muda dan panas (golongan B dan O) terletak dekat dengan nebula gas, maka pancaran ultra ungu dari bintang tersebut akan mengionisasi gas hidrogen yang terkandung di dalam nebula itu. Ketika inti atom hidrogen menangkap elektron yang lain, pada saat yang bersamaan dipancarkan pula radiasi elektromagnetik dalam panjang gelombang cahaya tampak. Akibatnya, cahaya dari bintang tersebut diubah menjadi cahaya tampak oleh nebula gas ini. Dan jika dilihat spektrumnya, nebula ini memberikan garis emisi yang kuat. Contoh nebula jenis ini adalah Nebula Orion di daerah pedang Orion, Nebula Lagoon dan Nebula Trifid di Sagittarius.
Ada dua macam lagi nebula emisi yang berbeda dengan yang disebut di atas. Kedua macam nebula ini dibentuk dalam evolusi bintang.
Yang pertama adalah planetary nebula, yaitu ketika sebuah bintang bermassa kecil menjelang evolusi tahap akhirnya, melontarkan selubung gas yang didorong dari bintang akibat tekanan dari dalamnya. Selama proses ini, gelombang UV dari bintang meradiasi selubung tersebut, sehingga terjadi peristiwa yang sama seperti penjelasan sebelumnya. Dan kita dapat melihat sebuah bintang di tengah-tengah awan gas tersebut. Contoh planetary nebula jenis ini adalah Nebula Cincin (M57) di rasi Lyra.
Yang kedua adalah sisa ledakan supernova. Supernova adalah peristiwa ledakan bintang    bermassa besar akibat tekanan yang sangat besar dari bagian pusat bintang. Gas yang tersisa setelah ledakan tersebut menerima pancaran energi dari pusat nebula. Contohnya, Cygnus Loop.
2.      Daerah H I, Awan Hidrogen Netral
Di daerah awan gas ini, tidak ada sumber gelombang UV yang dapat mengionisasi hidrogennya. Awan ini gelap, dingin dan transparan. Pengamatan objek ini bergantung pada sifat yang dimiliki oleh inti atom hidrogennya.
Diketahui bahwa pada elektron dan inti pada sebuah atom memiliki momentum spin. Keduanya dapat memiliki spin yang searah atau berlawanan. Dalam keadaan spin searah, atom memiliki tingkat energi yang lebih tinggi daripada spin berlawanan. Jika sebuah atom berada dalam keadaan spin searah, maka setelah 10^6 tahun atom tersebut akan berubah ke tingkat energi yang lebih rendah ( spin berlawanan ). Proses ini, disebut ’’electron spin flop’’, akan menghasilkan pancaran energi pada daerah panjang gelombang radio (sekitar 21 cm). Maka, pengamatan yang telah dilakukan pun lebih banyak dilakukan oleh para astronom radio.Pengamatan radio telah menghasilkan penemuan sejumlah senyawa dalam sebuah awan gas. Hal ini dapat diketahui dari sifat energi elektromagnetik yang dipancarkan maupun diserap oleh awan gas tersebut. Diantara yang diketahui adalah molekul-molekul organik, molekul yang menjadi dasar kehidupan.. Beberapa diantarnya adalah hidroksil radikal, amonia, air, metil alkohol, metil sianida, formaldehid, hidrogen sianida, dan karbon monoksida. Kelimpahan molekul-molekul ini jauh lebih kecil dari hidrogen.[33]

IV.    KESIMPULAN
Dari pemaparan diatas, dapat kami simpulkan sebagai berikut :
·         Kata galaksi diturunkan dari istilah bahasa Yunani untuk Milky Way (galaksi kita), galaxias (γαλαξίας), atau kyklos galaktikos.Galaksi menurut wikipedia adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan materi gelap.
·         Macam-macam dan Bentuk-bentuk galaksi terbagi 3,yaitu galaksi Eliptikal, Galaksi Spiral dan galaksi tak beraturan.
·         Tata surya terdiri dari sebuah bintang yang disebut matahari dan semua objek yang yang mengelilinginya. Objek-objek tersebut termasuk sembilan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, meteor, asteroid, komet, planet-planet kerdil/katai, dan satelit-satelit alami.
·         Planet adalah suatu benda gelap yang mengorbit sebuah bintang(Matahari). Pengelompokan planet berdasarkan dijadikannya lintasan asteroid sebagai pembatas ada 2, yaitu planet inferior dan planet superior. Berdasarkan dijadikannya lintasan asteroid sebagai pembatas ada 2, yaitu planet dalam dan planet luar.
·         Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yakni satelit alam dan satelit buatan.
·         Asteroid adalah benda langit kecil dan padat yang terdapat dalam sistem tata surya kita.Asteroid adalah contoh dari sejenis planet kecil (atau disebut juga planetoida), namun jauh lebih kecil dari sebuah planet.
·         Asteroid adalah benda langit kecil dan padat yang terdapat dalam sistem tata surya kita.Asteroid adalah contoh dari sejenis planet kecil (atau disebut juga planetoida), namun jauh lebih kecil dari sebuah planet. Asteroid berada dalam sebuah sabuk antara Mars dan Yupiter yang disebut sabuk asteroid.
·         Komet adalah benda angkasa yang mirip asteroid, tetapi hampir seluruhnya terbentuk dari gas (karbon dioksida, metana,air) dan debu yang membeku. Komet terkenal : Komet Halley, Komet West, Komet Encke, Komet Hyakutake, Komet Hale-Bopp
·         Meteoroid adalah batuan dalam ruang antar planet yang berukuran kecil hingga yang berukuran besar sebesar gerbong kereta api.
·         Meteor adalah meteoroid yang masuk dalam atmosfer bumi dan menjadi panas dan berpijar karena gesekan dengan atmosfer Bumi.
·         Meteorit adalah sisa-sisa meteoroid yang mencapai permukaan Bumi.
·         Secara umum terdapat dua jenis penyusun materi antar bintang, yang pertama adalah debu antar bintang dan yang kedua adalah gas. Debu Antar Bintang memberikan efek terhadap cahaya bintang : Nebula gelap, efek pemerahan, nebula pantulan dan efek peredupan. Nebula gas ini dibagi menjadi tiga jenis, yaitu daerah H II,  H II, dan awan molekul.
V.       PENUTUP
Demikian makalah ini kami susun, mohon maaf atas segala kesalahan dalam penulisan maupun materi yang kami sajikan, kami berharap adanya kritik dan saran yang kontruktif demi lebih baik dan sempurnanya makalah yang kami susun.

DAFTAR PUSTAKA
Admiranto, A. Gunawan, menjelajahi tata surya,Yogyakarta:Kanisius,ed.2,2009.
Encyclopedia sains,juli 2008,penerbit erlangga.
ericksabini.wordpress.com/2012/05/03/fungsi-satelit/
Hambali, Slamet ,pengantar ilmu falak,Banyuwangi:Bismillah Publisher,2012.
Hanan, Nataresmi Abd ,perjalanan kosmos memahami alam semesta,Surabaya:Selasar Surabaya Publishing,2009.
Hawking, Stephen W, teori segala sesuatu,Yogyakarta:Pustaka Pelajar,2007.
http://blogbintang.com/pengertian-galaksi-bima-sakti diakses tanggal 14 Oktober jam 14:33.
http://duniaastronomi.com/2009/02/materi-antar-bintang/  diaksese tanggal 20 Oktober 2012 jam 13:48.
http://haxims.blogspot.com/2010/05/pengertian-galaksi.html diakses tanggal 14 Oktober jam 14:15.
Originalfrom: http://www.ombar.net/2010/04/pengertian-satelit-dan-jenis-satelit.html diaksese tangal 20 Oktober  2012  jam 14:07.








Kelompok 6
Ilmi Mukaromah       ( 122 111 055)
Lukman                     ( 122 111 067)
Rizaluddin                 ( 122 111 117)
Berikut ini akan kami paparkan pertanyaan dan jawaban selama diskusi mata kuliah astronomi I :
IMAM QUSHTOLANI              ( 122 111 002)
Apa perbedaan sinar UV dan Gelombang UV? Jelaskan!
Definisi singkat dari keduanya, yaitu yang dimaksud sinar adalah suatu gelombang yang berbentuk cahaya sehingga dapat terlihat oleh mata. Sedangkan gelombang itu sendiri adalah suatu gelombang yang hanya dapat dirasakan manfaatnya tetapi tidak dapat dilihat oleh mata.
Jadi Sinar UV itu yang terlihat, terasa oleh panca indra. Hal ini diserupakan dengan  bunyi. Untuk sampai ke alam ini sinar UV  pastinya disertai dengan gelombang yang mengantarkannya namun gelombang tersebut tidak terlihat oleh oleh mata .

ZUL AMRI FATINUL INSHAFI    ( 122 111 133)
Apa syarat-syarat disebut planet?
·         Massa ditentukan
·         Orbit yang jelas
·         Tidak memotong orbit planet  lain
Berikut spesifikasi dari planet antara lain
Massa,diameter, massa jenis, volume, luas permukaan, jari-jari rata-rata,kecepatan orbit rata-rata, kecepatan rotasi,gravitasi di permukaan khatulistiwa,kecepatan lepas, dsuhu permukaan.

Kenapa Pluto tidak disebut planet lagi?
Seiring dengan berkembangnya zaman, ternyata ditemukan benda langit yang bernama asteroid dimana massa Asteroid itu sendiri jauh lebih besar ketimbang massa pluto, dan ditemukan pula bahwasanya pluto beredar tidak pada orbitnya sendir atau dengan kata lain tidak memiliki orbit sendiri, sehingga pluto disingkirkan dari deretan planet tata surya.

Sinar Matahari apakah hanya di bumi atau sampai ke galaksi-galaksi lain?
hanya terang di tata surya, tidak sampai ke galaksi lain karena terhalangi oleh materi antar bintang  (awan  gas dan debu yang disebut nebula)
Masa aktif alam ini sampai kapan?
-          Untuk planet,  jika ada perubahan secara fisik planet dan adanya benda yang menabrak dan dapat menghancurkan planet tersebut.
-          Untuk bintang, dengan bermodalkan kekuatan sendiri, maka ketika energinya habis otomatis bintang itu akan menjadi bintang mati.
RISYA HIMAYATIKA     ( 122 111 155)
Kenapa ekor komet selalu menjauhi Matahari?
Ketika komet menghampiri bagian dalam tata surya, tepatnya mendekati matahari. Arus debu dan gas yang dihasilkan membentuk suatu atmosfer yang besar tetapi sangat tipis disekeliling komet yang sering disebut coma. Akibat tekanan radiasi matahari dan angin matahari, pada bagian coma tersebut terbentuk ekor raksasa yang arahnya menjauhi matahari. Coma dan ekor komet membalikkan cahaya matahari sehingga dapat dilihat dari bumi jika jarak komet tersebut cukup dekat.  Atau untuk memepermudah kita memahaminya seperti gambaran bayangan suatu benda yang selalu menjauhi cahaya.

FITRI KHOLILAH        ( 122 111 050)
Apakah Galaksi mengelilingi objek tertentu?
Tahun 1929 Edwin Hubble, ketika itu ahli astronomi di observatorium Mount Wilson, mengemukakan bahwa berbagai galaksi yang telah diamatinya sebenarnya menjauhi kita, dan menjauhi yang lain,dengan kecepatan  sampai beberapa kilometer per detik. Rupanya galaksi-galaksi ini seperti halnya bimasakti kita, menjaga keutuhan bentuk internnya selama waktu yang panjang. Galaksi-galaksi itu secara sendiri-sendiri mengarungi angkasa raya, kira-kira sebagian unit atau partikel yang bergerak mengarungi ruang angkasa. Kesimpulannya galaksi tidak mengelilingi objek tertentu.
Kenapa ada cincin yang melingkari planet saturnus?
Cincin besar yang melingkari planet saturnus tersusun atas butiran-butiran es meteorit. Komponen cincin tersebut seperti bebatuan silicon dioksida, oksida besi,partikel sedan batu. Cincin tersebut  pertama kali dideteksi oleh Galileo Galilei dengan menggunakan teleskonya pada tahun 1610.
Ada  dua teori yang berisi tentang asal mula terbentuknya cincin saturnus.
Pertama, pendapat yang dikemukakan oleh ilmuwan bernama Eduord Roche pada abad ke-19. Ia mengatakan bahwa cincin saturnus berasal dari bulan saturnus yang pecah dan hancur akibat adanya kekuatan pasang surut.kekuatan tersebut muncul disebabkan karena bulan mengorbit saturnus dalam jarak terlalu dekat.
Kedua, cincin saturnus berasal dari bulan saturnus melainkan dari peninggalan nebula asal pembentuk saturnus .
Demikian jawaban kami dari berbagai pertanyaan audiens. Mohon Maaf bila banyak kesalahan.


[1] A. Gunawan Admiranto, menjelajahi tata surya,Yogyakarta:Kanisius,ed.2,2009,hal.1

[2] Stephen W. Hawking,teori segala sesuatu,Yogyakarta:Pustaka Pelajar,2007,hal.16
[5] Nataresmi Abd Hanan,perjalanan kosmos memahami alam semesta,Surabaya:Selasar Surabaya Publishing,2009,hal.52
[6] http://blogbintang.com/pengertian-galaksi-bima-sakti diakses tanggal 14 Oktober jam 14:33
[7] http://haxims.blogspot.com/2010/05/pengertian-galaksi.html  diaksese tanggal 14 Oktober jam 14:15.

[8] Ibid.
[9] Ibid.
[11] Slamet Hambali,pengantar ilmu falak,Banyuwangi:Bismillah Publisher,2012, hal.112
[12] A. Gunawan Admiranto, menjelajahi tata surya,Yogyakarta:Kanisius,ed.2,2009,hal.8
[13] Ibid hal.8-9
[14] Ibid hal.21
[15] http://www.ombar.net/2010/04/pengertian-satelit-dan-jenis-satelit.html diakses tanggal 20 Oktober  jam 14:07, baca pula A. Gunawan Admiranto, menjelajahi tata surya,Yogyakarta:Kanisius,ed.2,2009,hal.24-35..
[16] Ibid hal 24.
[17] Ibid hal 23.
[18] Ibid hal 24,28,35.
[19] Ibid 25
[20] http://kikidengok.wordpress.com/2009/02/12/pengertian-tata-surya/ diakses tanggal 20 Oktober 2012 jam 13: 59.
[21] Encyclopedia sains,juli 2008,penerbit erlangga hal 189
[22] Original from: http://www.ombar.net/2010/04/pengertian-satelit-dan-jenis-satelit.html diaksese tangal 20 Oktober 2012  jam 14:07.
[23] Ibid.
[24] ibid
[25]  Encyclopedia sains,juli 2008,penerbit erlangga hal 189           
[26] ericksabini.wordpress.com/2012/05/03/fungsi-satelit/
[27] Encyclopedia sains,juli 2008,penerbit erlangga hal 189
[28] http://kikidengok.wordpress.com/2009/02/12/pengertian-tata-surya/  diaksese tanggal 20 Oktober 2012 jam 13: 59.
[29] Ibid.
[30] Op.cit. Slamet Hambali,hal.155
[31] Ibid.
[32] http://duniaastronomi.com/2009/02/materi-antar-bintang/  diaksese tanggal 20 Oktober 2012 jam 13:48.
[33] Ibid.
File Under: